96 Surah Al 'Alaq By Syeikh Ahmad Al Shalabi

1 year ago
12

Surah Al 'Alaq with translation
Diceritakan pada suatu ketika datanglah malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad lalu berkata أقرأ (Iqra’) artinya bacalah. “Maka Nabi menjawab” saya tidak bisa membaca, maka Jibril mendekat kepadanya sehingga Nabi merasa faham. Setelah tiga kali malaikat Jibril merintah Nabi tapi jawabannya seperi itu, maka membacalah Jibril surat Al-Alaq ayat 1-5.

Setelah malaikat Jibril membaca ayat tersebut, maka Jibril meninggalkan Nabi, tinggallah beliau sendirian dengan perasaan takut.

Nabi Muhammad terlihat gugup sehingga segera pulang menemui istrinya siti Khatijah lalu berkata,” Zammiluni artinya selimuti aku. Setelah rasa dingin dan takut hilang, maka siti Khatijah bertanya apa yang engkau alami?. Nabi Muhammad berkata demi Allah, engkau adalah orang yang suka memilkul suatu masalah yang berat, serta suka menghubungkan kasih sayang.
Dari kejadian tersebut siti Khatijah mengajak Nabi Muhammad untuk menemui pamanya Waraqah bin Naufal (paman siti Khatijah). Setelah bertemu denganya, Khatijah meminta kepada Nabi Muhammad agar menjelaskan kejadian yang sudah dialami tadi malam.

Waraqah bin Naufal salah satu pendeta Nasrani yang sangat paham isi yang ada dalam kitab injil. Setelah Nabi selesai menjelaskan semua apa yang terjadi tadi malam. Waraqah berkata, “inilah sebuah utusan sebagaimana Allah mengutus Nabi Musa As.

Maka Waraqah berdoa seraya menganggkat tanganya” Semoga saya bisa hidup sampai saaatnya enkau diusir dari kaumnya”. Nabi Muhammad bertanya apakah mereka akan mengusir saya? Beliau menjawab. “Benar! belum pernah ada seorang Nabi yang diberi wahyu seperti engkau (Muhammad) yang tidak dimusuhi kaumnya. Jika saya masih hidup, maka pasti saya akan menolong engkau sekuat-kuatya.
Hadits tersebut diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhari dalam kitab Bada’ul Wahyu nomer 3.

Sumber: https://duniapondok.com/asbabun-nuzul-surat-al-alaq/

#murottal
#qur'an
#alqur'an
#Qur'anrecitation
#Al'alaq

Loading comments...